Bukankah sebuah pernikahan merupakan suatu
ikatan yang suci yang terjadi bukan hanya antara 2 manusia namun juga dapat
menyatukan antara kedua keluarga tersebut. Namun, terkadang pihak seorang ayah
menjadi figur yang lebih dominan karena merupakan kepala keluarga. Kekuasaan ini
terkadang menjadikan pihak ayah lebih mengutamakan segala urusan dari keluarga
ayah ketimbang keluarga ibu. Bukankah syarat mencintai harus “Love me, love my
dog” yang berarti ketika mereka saling mencintai harusnya mereka dapat
mencintai dan menerima keluarga pasangannya. Dalam islam juga keluarga wanita
kan juga menjadi tanggung jawab lelaki itu sendiri. Lalu kenapa harus ada
pembedaan ?
Pernikahan suatu yang terjalin karena janji
suci, ikatan cinta kasih yang indah. Bukankah mereka berdua yang disatukan
dalam suatu pernikahan sudah berjanji untuk saling melengkapi? Bukankah mereka
dipertemukan dalam ikatan pernikahan agar mereka bisa saling membahagiakan
hingga akhir kelak? Lalu buat apa dalam suatu pernikahan masih ada gengsi serta
keingingan menang sendiri dan tidak mau kalah? Lalu mengapa mereka bersatu
untuk menyakiti salah satunya? Heran. Laki- laki banyak berubah ketika menikah.
Bukankah kebahagiaan istri merupakan pusat kebahagian keluarga tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar